Rabu, 18 April 2012

Gampang Ribut di Jalan Adalah Pengaruh Polusi Asap Knalpot

Stres menghadapi kemacetan adalah salah satu penyebab banyak orang menjadi galak, lalu mudah marah saat berada di jalanan. Namun bukan itu saja, ada faktor lain yang memicu perilaku agresif seseorang yakni polusi asap dari knalpot.

Bahan bakar kendaraan bermotor yang banyak digunakan saat ini banyak mengandung timbal. Ketika terbakar dan asapnya dikeluarkan melalui knalpot, kandungan timbal itu ikut mencemari udara lalu terhisap oleh orang-orang yang saat itu ada di jalanan.

Dampaknya bukan hanya memicu penyakit seperti gangguan napas dan juga kanker, tetapi juga berpengaruh pada perilaku. Paparan timbal yang terus menerus dalam jangka panjang bisa meningkatkan perilaku agresif seperti yang terungkap dalam penelitian terbaru di Tulane University.

Dalam penelitian yang dilakukan antara tahun 1950-1985 ini, Howard W Mielke melakukan pengukuran kadar timbal di 6 kota di Amerika Serikat. Keenam kota tersebut adalah Atlanta, Chicago, Indianapolis, Minneapolis, New Orleans dan juga San Diego.

Hasil pengukuran kadar timbal di udara ini lalu dibandingkan dengan tingkat kekerasan pada periode yang sama, serta 20 tahun sesudahnya. Hasilnya, tingginya kadar timbal di udara berbanding lurus dengan peningkatan kasus kekerasan terutama pada 20 tahun sesudahnya.

Adanya jeda selama 20 tahun menunjukkan bahwa cemaran timbal paling berpengaruh pada anak-anak. Perilakunya berubah menjadi agresif saat tumbuh dewasa, kurang lebih 20 tahun sejak pertama kali menghidup udara yang tercemar timbal dalam asap knalpot.

"Anak-anak paling sensitif terhadap cemaran timbal di udara, dan timbal memicu efek neuroanatomis yang sangat mempengaruhi perilaku sosialnya di kemudian hari," tulis Mielke dalam jurnal Enviromental International seperti dikutip dari Sciencedaily


sumber : detik health
 http://health.detik.com/read/2012/04/18/120217/1895175/763/gampang-ribut-di-jalan-adalah-pengaruh-polusi-asap-knalpot

Tidak ada komentar:

Posting Komentar